seakan mega menyaput kelam mentari hati ku hancur kala itu aku berada di keramaian tapi hatiku sunyi sepi
keangkuhanmu bagaikan sembilu menusuk hatiku makin lama makin dalam dan kurasakan perih yang tak terperi
ku coba tersenyum, tuk sembunyikan luka hatiku walau kau kini berubah,aku tetap menyayangimu walau aku harus berusaha sekuat tenaga untuk menahannya
saat itu separuh jiwaku pergi bersama menjauhnya bayangmu dari sisiku semakin jauh, hingga tak bisa kugapai lagi walau dengan sudut pandangku yang t'lah lelah
Kini aku masih bisa tersenyum di hadapanmu untuk membahagiakanmu entah esok...........
esok, mungkin aku tak bisa menangis lagi karena... air mataku telah kering